Rangkaian kunjungan Transparency International (TI) ke Indonesia guna menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pemangku kepentingan terkait program anti korupsi tidak hanya dilakukan di tingkat nasional, tetapi juga dilakukan hingga ke tingkat lokal. TI yang diwakili Ilham Mohammed sebagai Regional Advisor Asia dan Urantzeseg Ulzikhuu sebagai Regional Coordinator Asia, berkunjung ke Kota Banda Aceh pada 10-13 November 2022. Dalam kunjungan tersebut TI didampingi oleh TI Indonesia yang diwakili oleh Deputy Sekjen Wawan Suyatmiko dan Manager Tata Kelola Demokrasi dan Partisipasi Alvin Nicola, serta berkolaborasi dengan GeRAK Aceh untuk memfasilitasi kegiatan pemantauan dan evaluasi implementasi program Strengthening Integrity for an Inclusive and Accountable Public Procurement (SIAPP). TI dan TI Indonesia mengadakan serangkaian pertemuan dengan Dinas Pendidikan Aceh, Komisi Informasi Aceh dan Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Aceh. Di dalam pertemuan dengan 3 lembaga tersebut, TI sepakat akan terus mendukung agenda reformasi yang tengah dilakukan, utamanya di aspek pembenahan integritas kelembagaan. Sementara itu, TI, TI Indonesia dan GeRAK Aceh juga mengadakan diskusi dengan kelompok masyarakat sipil dan jurnalis serta komunitas anak muda, perempuan dan kelompok rentan/difabel.
Program SIAPP secara spesifik bertujuan untuk mengurangi korupsi di pengadaan barang dan jasa di 3 wilayah yakni Aceh, Kupang dan Jember dengan memberdayakan kelompok anak muda. Program ini melibatkan 3 CSO lokal yaitu GeRAK Aceh, Migrant Care Jember dan Bengkel APPEK Kupang untuk memastikan keterlibatan anak muda dalam memimpin pemberantasan korupsi dan melibatkan partisipasi publik, terlibat dalam proses kebijakan, dan mengawasi proses pengadaan barang dan jasa agar lebih transparan dan akuntabel.